Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat, UMKM tidak dapat hanya mengandalkan produk atau layanan yang unggul saja. Untuk dapat tumbuh menjadi besar, setiap UMKM harus memiliki tata kelola perusahaan yang baik dan kinerja yang tinggi.
Tata kelola perusahaan yang baik meliputi pengelolaan keuangan, manajemen sumber daya manusia, serta pengelolaan operasional bisnis secara efisien. Semua aspek ini harus dikelola dengan cermat dan efektif agar perusahaan dapat berkembang dan bertahan dalam jangka panjang.
Usaha kecil dapat tumbuh menjadi besar jika dikelola dengan baik. Layaknya perusahaan besar, setiap UMKM harus memiliki tata kelola perusahaan yang baik dan kinerja yang tinggi agar perusahaan cepat berkembang. Di bawah ini adalah bagaimana cara untuk mengembangkan manajemen UMKM.
A. Buat rencana bisnis yang tepat
Menyusun rencana bisnis atau program kerja, meskipun terlihat sederhana, sangat penting untuk menjalankan bisnis.
Adanya business plan di perusahaan membuat semua program kerja di dalam perusahaan terkendali dan terhindar dari pemborosan biaya.
Jika perusahaan tidak memiliki rencana bisnis yang baik sejak awal, sulit bagi seluruh karyawan dan pihak yang terkait dengan perusahaan untuk menentukan kegiatan operasional, biaya, tujuan, dan peluang periode bisnis berikutnya.
B. Gunakan Standar Operasi Prosedur
Standar Operasi Prosedur atau SOP memang sangat diperlukan sebagai kebiasaan dalam bisnis UMKM. Seperti halnya waralaba, UMKM harus mampu menstandarkan pekerjaannya.
Tujuannya adalah untuk menjaga kualitas produk yang baik dan membiasakan karyawan dengan pedoman sistem kerja yang dipandu, sehingga perusahaan dapat dikelola dengan lebih mudah.
SOP merupakan alat manajemen bisnis untuk meningkatkan kinerja karyawan menjadi lebih baik.
C. Lakukan segmentasi pasar
Saat mengembangkan produk, UMKM harus melakukan segmentasi pasar. Proses ini digunakan oleh perusahaan besar dalam pembuatan produk mereka.
Suatu produk atau layanan harus menargetkan pasar tertentu agar konsumen mendapatkan manfaat maksimal dari produk tersebut.
Setiap pasar memiliki kebutuhan yang berbeda. Dengan melakukan segmentasi pasar, usaha kecil dan menengah dapat lebih mengoptimalkan setiap produk yang mereka keluarkan.
D. Meningkatkan penggunaan internet
Diketahui bahwa Internet hampir tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia saat ini. UMKM juga harus memahami hal ini dan menerapkannya sebagai salah satu strategi pengembangan bisnis mereka.
Menggunakan Internet sebagai strategi pemasaran membuat perusahaan efektif, visibilitas luas, dan yang terpenting, mencegah anggaran perusahaan terbuang sia-sia.
E. Meningkatkan kapasitas Teknologi Informasi
Dunia teknologi informasi saat ini terhubung dengan banyak hal yang berkaitan dengan proses industri.
Mulai dari lantai produksi hingga konsumsi, dari pemasaran hingga keuangan, semuanya membutuhkan kemajuan teknologi informasi agar proses bisnis dapat berjalan lebih cepat dan semua keputusan serta perencanaan dapat dilakukan dengan tepat.
Produk UMKM asli Indonesia untuk kehidupan lebih baik
Kami ingin menekankan betapa pentingnya peran UMKM dalam memajukan perekonomian kita. UMKM memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Namun, di tengah persaingan yang semakin ketat, UMKM juga memerlukan dukungan dan solusi yang dapat membantu mereka mengatasi tantangan dalam mengelola bisnis mereka.
Inilah mengapa adalah solusi yang tepat bagi UMKM. Modul Odoo Akunting memungkinkan UMKM untuk memantau arus kas mereka, menghasilkan laporan keuangan, dan membuat faktur dengan mudah. Dengan fitur-fitur yang mudah digunakan dan berdaya guna, dapat membantu UMKM meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis mereka.
Jangan biarkan kendala akuntansi menjadi hambatan bagi kemajuan bisnis Anda. Dengan , UMKM dapat memperoleh dukungan yang mereka butuhkan untuk berkembang dan sukses. Dapatkan solusi akuntansi yang andal dan efektif sekarang juga dengan menggunakan Odoo Akunting!
7 Million Users Grow
Their Business With Odoo
Contact us for a personalized meeting